Ztechlearn

Blog Berisi Pengetahuan Review dan seputar Game

Cari Artikel

Monday, September 17, 2018

7 Wisata Digital di Indonesia

    Selamat siang, kali ini saya akan mengajak kalian jalan-jalan di blog saya dengan kata-kata dan gambar wisata itu sangat perlu dalam hidup kita kenapa?, karena biar hidup kita itu bisa refreshing, jalan-jalan itu bikin hati tenang lebih enjoy dan siap melasaksanakan tugas lagi.
    Tapi jalan-jalan juga bisa bikin pusing contoh wisata tidak sesui uang yang kita punya atau wisata ngga dapet pengalaman apa-apa gara-gara ngga pas tempat wisatanya. Nah tapi kalian ngga usah pusing kali ini saya akan mengasih tau kalian tempat destinasi wisata Digital di Indonesia.
     Saya menulis artikel wisata Teknologi ini karena saya ingin mengasih tahu kalian apa si yang dimiliki indonesia tercinta ini tentang destinasi wisata dan memberikan apa saja keindahan yang membuat kalian tekagum dan begitu menawannya Indonesiaku.
     Apa yang kalian tau tentang fakta Pasar Digital?, pasti di pikiran kalian ada kata pasar = murah, ramai dan kotor tapi tenang aja ya yang ini wisatanya pasti asik.

Berikut wisatanya :

1.Pertama Kota Yogyakarta

Pasar Kaki Langit 
    Letaknya di Jalan Magunan daerah Dlingo Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta 55783. Di tempat ini menjajakan kuliner dengan tema 'NDESO', artinya jajanan yang dijajakan adalah jajanan khas tempo dulu. Awal pembukaan Pasar Kaki Langit ini merupakan inisiatif dari warga Dlingo lalu bekerjasama dengan GENPI (Generasi Pesona Indonesia) untuk membuka destinasi wisata kuliner baru dengan tema tradisional.

    Letaknya yang berdekatan dengan destinasi hutan pinus dan sekitarnya memungkinkan masyarakat untuk mampir ke pasar ini. Dengan konsep mini tradisional tentu saja menarik wisatawan. Aneka makanan tradisional bisa ditemukan di sini, seperti dawet ayu, cenil, wedang uwuh, sego ireng, tiwul, kelanan dan masih banyak lagi.
Wisata ini resmi di buka pada akhir tahun 2017 tepatnya hari Minggu 10 Desember 2017 . 
Berikut hari buka dan tutup Pasar Kaki Langit

Senin
Tutup
Selasa
Tutup
Rabu
Tutup
Kamis
Tutup
Jumat
Tutup
Sabtu
06.00–12.00
Minggu
06.00–12.00


   Pasar kaki langit memiliki keunikan tersendiri dalam bertransaksi yaitu dengan menggunakan koin kepingan kayu. Pengunjung harus menukarkan uang terlebih dahulu, harga satu koin kayu senilai Rp 30 ribu. Adapun koin pecahan lain dengan nilai Rp 2000-10 ribu.

2.Ke- 2 Kota mapung 
Pasar Tahura
 
   Jika Yogyakarta punya destinasi digital Pasar Kakilangit, maka Lampung punya Pasar Tahura. Berlokasi di kawasan Taman Hutan Raya (Tahura) Wan Abdurahman atau tepatnya di Desa Hurun, Kecamatan Hanura, Kabupaten Pesawaran, destinasi wisata yang di kalangan anak muda dikenal dengan sebutan Youth Camp.

    Dibuka tiap hari Minggu, mulai pukul 07.00 pagi hingga 15.00 sore yang dipusatkan di Yout Camp, Pasar Tahura punya banyak atraksi wisata, mulai dari kuliner khas Lampung, spot-apot foto yang unik, dan pertunjukan wisata yang berbeda tiap minggunya.
   “Pasar Tahura juga berdekatan dengan wisata bahari Teluk Kulian, yang di sana ada Pahawang, Kelagian, Tanjung Putus, Pulau Tegal, dan Pantai Klara. Di sekitar Pasar Tahura juga ngga kalah keren ada dua air terjun, pertama air terjun tunggal, dan air terjun tujuh tingkat, dan di beri sebutan air terjun Youth Camp
3.Selanjutnya Kota Padang
Pasar Siti Nurbaya
    Pasar Siti Nurbaya ini berlokasi di Batang Arau, Padang Sel., Kota Padang, Sumatera Barat Padang, Kota Padang, Sumatera Barat
Pasar ini sama denga pasar-pasar sebelumnya yang buka hanya pada hari minggu saja

Senin
Tutup
Selasa
Tutup
Rabu
Tutup
Kamis
Tutup
Jumat
Tutup
Sabtu
Tutup
Minggu
07.00–11.00

     Pasar Siti Nurbaya letaknya di samping kali dan tanahnya berbatasan dengan lautan. Pasar ini didisain semenarik mungkin dengan mengkombinasikan dengan objek foto dan foto boot yang banyak sehingga menjadi Social Media Friendly. Dan pasar Siti Nurbaya Sendiri di ambil dari Novel yang di tulias oleh Marah Rusli yang berjudul Siti Nurbaya keren ngga selain menarik pembuatannya juga dengan filosofi.
4.Kota Palembang
Pasar Baba Boentjit


   Pasar Baba Boentjit ini terletak di 3-4 Ulu, Seberang Ulu I, 3-4 Ulu, Seberang Ulu I, Kota Palembang, Sumatera Selatan 30124. Selama perjalanan menuju pasar ini anda akan disuguhkan dengan pemandangan yang indah, ada Jembatan Ampera, Kampung Warna Musi Bercorak dan Jembatan Musi IV yang masih berdiri megah.
  Butuh waktu sekitar 3-5 menit untuk menyebrang kerumah pasar menggunakan peedboat atau perahu kecil dengan tarif perorang 5k sampai 10k saja, kuliner dan barang yang di jual di pasar Baba Boentijt ini di buat oleh warga sekitar pasar sendiri. Konsep yang di gagas pasar Baba sendiri begitu menarik karena ada nilai sejarah saat kita berkunjung, kita juga bisa merasakan bagaimana kehidupan masyarakat jaman dahulu di tepian sungai Musi.
       Berikut hari buka dan tutup Pasar Baba Boentijt

Senin
08.00–19.00
Selasa
08.00–19.00
Rabu
08.00–19.00
Kamis
08.00–19.00
Jumat
08.00–19.00
Sabtu
08.00–19.00
Minggu
08.00–19.00

5.Ke Lima Kota Semarang
Pasar Karetan
   Pasar karetan ini terletak di Jl. Sasak 3, Krajan, Meteseh, Boja, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah 51381. Tak terduga di tengah hirup pikuk kota semarang ada sebuah pasar asri perjalanan kesana cukup mudah karena sekarang kan sudah tersedia Google Maps untuk sampai disana anda tentunya harus melewati perkampungan.
 Dan kalian akan disuguhkan dengan pemandangan sawah selama perjalanan kalian yang membawa kendaraan bermotor ataupun roda empat juga tidak perlu kuatir karena sudah di sediakan tempat parkir yang cukup, buka hanya pagi hari, hari Minggu mulai pukul 06.00-11.00.
6.Kota Batam
Pasar Mangrove 
 
   Desa Wisata Kampung Terih yang terletak di Kampung Tua Terih Nongsa, Batam. Tiket masuk Rp. 5.000,-orang dan Tiket Parkir Kendaraan Roda 2 Sebesar Rp. 2k. Disini banyak foto boot untuk anak-anak muda kekinian yang menjadi daya pikat tersendiri. Dan jika kalian lapar makanan yang di jajakan cukup murah kisaran harga 3-4k. Kalo bingung di jalannya tenang saja ada Google Maps.

7.Kota Lombok
Pasar Pancingan

    Pasar pancingan adalah pasar yang menggabungkan keseruan pemancing dan keseruan belanja di pasar. Di Pasar Pancingan selain bisa belanja kita juga disediakan kolam untuk memancing ikan, Jadi disela-sela belanja dan kulineran kita bisa mencoba mengail.
   Wisata ini beralamat di Jl. Raya Bilebante, Bilebante, Pringgarata, Kabupaten    Lombok Tengah, Nusa Tenggara Bar. 83362 , kita kesana bisa menggunakan kendaraan pribadi seperti (motor/mobil) dengan perjalanan yang memakan waktu Sekitar 30 menit dari Kota Mataram. 
 
Hari dan Jam Buka :


Senin
Tutup
Selasa
Tutup
Rabu
Tutup
Kamis
Tutup
Jumat
Tutup
Sabtu
Tutup
Minggu
07.00–11.00

     Di Pasar Pancingan ini kita bisa belanja kuliner khas Lombok Sumbawa yang dikemas unik dan mengedepankan konsep back to nature & tradisional, dalam artian penyajian makanannya dengan daun-daun alami dan bahan yang alami-alami lainnya unik kan.
    Disana juga banyak anak-anak berfoto-foto ria karena memang spot fotonya yang unik dan menarik



Oke sekian dulu ya semoga bermanfaat dan tertarik mengunjungi Wisata Digital di Indonesia, Maaf masih banyak kekurangan.
    Terima kasih Genpi (Generasi Pesona Indonesia) dan semua masyarakat yang sudah mengembangkan potensi yang ada di Indonesia semoga semakin di jaya dan dan bisa memikat wisatawan dalam negeri maupun luar negeri.


No comments:

Post a Comment

Komentar dibawah

Comments